Wednesday, July 13, 2011

Knowing Is Not Enough, We Must Apply


Sungguh sederhana apa yang pernah dikatakan oleh Bruce Lee: "Knowing is not enough, we must apply, willing is not enough, we must do." Artinya adalah bahwa pengetahuan saja tidak cukup, kita harus menerapkannya, keinginan saja tidak cukup, kita harus bertindak. Sederhana, tetapi itulah kunci orang-orang sukses.

Kuncinya ada pada tindakan, perbuatan, amal, penerapan, yang bersifat nyata. Sehingga apa yang berupa konsep, ide, cita-cita, harapan, keinginan, tujuan, dan impian akan menjelma menjadi wujud nyata. Tidak lagi berada dalam dimensi pikiran saja. Pikiran adalah yang utama, tetapi tidak sempurna tanpa adanya amal perbuatan nyata. Sebaliknya perbuatan juga tidak akan baik dan terarah tanpa pikiran, impian dalam melakukannya. Tanpa impian dan cita-cita tidak akan sampai ke manapun tindakan kita. Hanya terombang-ambing dihempas tsunami zaman.

Pertama kita memiliki impian, target, cita-cita. Lalu kita melihat bahwa untuk mencapai target itu ada jalan yang panjang yang harus ditempuh. Satu-satunya cara untuk mencapai target tersebut ya kita tempuh jalan tersebut. Siapkan perbekalan, rencanakan tindakan, lalu berjalan. Kebanyakan orang biasa berhenti pada tahap menyiapkan perbekalan dan merencanakan tindakan hingga sempurna dan matang. Akan tetapi mereka tidak lanjut ke hal yang nyata, yaitu mulai melangkah dan berjalan. Dalam perjalanan dan melangkah, tentunya tidak akan sempurna sama persis seperti rencana yang dibuat, bisa jadi ada kegagalan, ada kesalahan, jatuh, dan lain-lain. Tetapi sebenarnya tidak ada kegagalan kecuali kita berhenti melangkah. Selama kita bangun lagi setelah jatuh dan kembali melangkah, kita akan sampai juga ke tujuan. Orang yang sukses itu jatuhnya ke depan, bukan ke belakang. Jadi jatuh juga sebenarnya semakin mendekatkan diri kepada tujuan.

Jadi, mulai sekarang koreksi diri kita. Sudah sejauh mana hari ini saya berjalan menerapkan ilmu pengetahuan saya, bukan sejauh mana saya berpikir dan merencanakan dan merencanakan lagi, tapi ragu-ragu dalam berjalan.

No comments:

Post a Comment